Indikator lampu program injeksi pada metercluster sepeda motor bisa mendeteksi kerusakan pada sistem injeksinya.
Pada sepeda motor Honda lampu indikator tersebut disebut MIL
(Mulfunction Indicato Lamp), Ketika sistem injeksi normal atau tidak ada
kerusakan. MIL akan menyala pada saat kunci kontak dihidupkan, lalu
kemudian mati kembali.
Tapi ketika sistem injeksi tidak normal atau ada kerusakan, maka MIL
akan berkedip memberikan kode. Jumlah kedipan itu memberikan pesan,
kerusakan yang terjadi sehingga pengendara mengerti akan kerusakan pada
sistem injeksinya.
“MIL memiliki dua jenis kedipan dalam memberikan kode adanya
kerusakan pada sistem injeksi, yaitu kedipan pendek (0,3 detik) dan
kedipan panjang. MIL berkedip pendek artinya satu atau bisa hitung satu
kedipan. Sedangkan MIL berkedip panjang berarti 10 atau bisa dihitung
bilang 10, jika dua atau lebih kode keruskaan yang terdekteksi maka MIL
akan memberikan semua jumlah kedipan secara berulang-ulang” bilang Yudi
Heriyadi, Manager Technical Develompent PT. Daya Adicipta Mustika (DAM)
ketika memberikan materi sharing knowledge teknologi Honda dengan
jurnalis di Bandung.
Berikut adalah jumlah kedipan MIL dan kode kerusakan pada sensor sistem PGM-FI:
1 kedipan
Kedipan satu ini memberikan sinyal bahwa sensor MAP (Manifold
Absolute Pressure) mengalami trouble. MAP sendiri dipasang untuk
mendeteksi jumlah udara yang mengalir ke dalam mesin dengan cara
mendeteksi perubahan tekanan pada intake manifold. Sehingga ketika
listrik mengalir melalui variable resistor, voltase berubah berdasarkan
pada tekanan yang dideteksi dan voltase yang dihasilkan dipakai sebagai
sinyal pengeluaran dari MAP. Sementara ECM menerima sinyal pengeluaran
dari sensor sebagai voltase yang berubah-ubah.
Nah, berarti MAP ini berfungsi untuk mendeteksi perubahan tekanan
pada intake manifold. Ketika MAP ini bermasalah maka, MIL akan
memberikan sinyal berupa kedipan satu kali secara berulang-ulang. Tapi
anda tidak harus khawatir karena mesin tetap akan beroperasi secara
normal, namun ada baiknya jika anda cepat mendatangi AHASS atau bengkel
resmi Honda untuk menanggulangi kerusakan pada MAP.
7 kedipan
Ketika sensor Engine Oil Temperatur (EOT) dan Engine Coolant
Temperature (ECT) mengalami trouble maka MIL akan memberikan kode 7 kali
kedipan.
Sensor EOT dan ECT dipasang pada motor yang disesuaikan dengan metode
pendingingan mesin. ECT ditempelkan pada motor dengan pendinginan
radiator (cairan pendingin), sementara EOT dipasang pada motor
berpendingin udara.
EOT dan ECT akan mendeteksi perubahan suhu mesin dengan mengubahnya
ke dalam perubahan pada nilai tambahan thermistor. ECM menerima sinyal
elektrik dari sensor tersebut sebagai voltase yang berubah-ubah dan ECM
akan menyesuaikan jumlah injeksi bahan bakar dan waktu pengapian
berdasarkan temperatur mesin.
Sehingga fungsi EOT dan ECT adalah sensor yang berfungsi untuk
mendeteksi perubahan suhu mesin. Jika sensor ini bermasalah maka efek
yang akan dirasakan adalah mesin motor susah menyala ketika suhu rendah.
8 kedipan
Kedipan ini memberikan sinyal bahwa sensor Throttle Position (TP
sensor) pada motor anda bermasalah. TP sensor dipasang pada sumbu yang
sama dengan throttle valve dan memakai variable resistor yang tahanannya
berubah berdasarkan bukaan throttle valve.
Sehingga fungsi TP sensor ini untuk mendeteksi sudut bukaan throttle
valve. Nah, ketika TP sensor ini bermasalah maka MIL akan memberikan
pesan dengan berkedip sebanyak 8 kali. Jika TP sensor ini bermasalah
maka anda akan merasakan akselerasi mesin yang tidak enak.
9 kedipan
Kedipan ini untuk mendeteksi sensor Intake Air Temperature (IAT) yang
bermasalah. IAT dipasang untuk membantu mengubah perbandingan udara dan
bahan bakar tergantung pada suhu dari udara pada intake.
Sehingga IAT sensor ini berfungsi untuk mendeteksi suhu pada inlate
pipe intake. Nah, ketika MIL berkedip 9 kali yang menandakan IAT sensor
bermasalah, maka motor anda tidak ada gejala apapun yang bisa anda
rasakan. Namun ada baiknya jika anda menghubungi AHASS terdekat untuk
membetulkan kerusakan pada IAT sensor.
12 kedipan
Kedipan yang berjumlah 12 kali ini menunjukkan bahwa injektor pada
motor anda bermasalah. Injektor bekerja sesuai sinyal dari ECM untuk
menyemprotkan bahan bakar ke dalam intake manifold.
Jika injektor yang nempel pada throttle body bermaslah maka mesin
motor anda tidak akan menyala. Karena tidak adanya asupan bahan bakar
yang disalurkan ke dalam ruang bakar.
21 kedipan
21 jumlah kedipan yang diberikan oleh MIL membawa pesan bahwa sensor
O2 yang terdapat pada motor anda mengalami kerusakan. Sensor O2 ini
terpasang pada bagian pembuangan di head silinder. Permukaan luar dari
sensor berhubungan langsung terhadap gas buang dan permukaan dalam
berhubungan langusng terhadap udara atmosfir.
Sehingga fungsi sensor O2 ini adalah untuk memperbaiki campuran
udara/bahan bakar dengan mendeteksi konsentrasi oksigen yang dikandung
di dalam gas buang. Ketika sensor O2 ini bermasalah, maka tidak ada
gejala apapun yang terasa di dalam mesin motor anda, namun jumlah
kedipan sebanyak 21 kali memberikan saran agar anda lebih baik segera
mendatangi AHASS terdekat untuk membetulkannya.
29 kedipan
Kedipan ini mendeteksi sensor Idle Air Control Valve (IACV) yang
bermasalah. IACV mengatur jumlah aliran udara pada putaran stasioner,
pengaturan tersebut melalui throttle valve dengan mengoperasikan slide
valve sesuai dengan sinyal pemasukan dari ECM agar dapat mempertahankan
putara stasioner mesin yang ditentukan standar.
Pengendali ini secara otomatis mengatur kecepatan putaran stasioner
mesin. Dengan mekanisme ini, maka kecepatan putaran stasioner mesin
tidak perlu diperiksa atau disetting.
Ketika MIL berkedip 29 kedipan ini maka mesin motor anda akan sulit dihidupkan.
33 kedipan
Kedipan ini sinyal bahwa Engine Control Module (ECM) merupakan nama lain dari Engine Control Unit (ECU) bermasalah.
ECU bekerja dengan cara memonitoring sinyal-sinyal yang dihasilkan
oleh sensor-sensor yang tersebar di mesin. Melalui sinyal-sinyal yang
diterima oleh ECU dari sensor, Engine Control Unit akan melakukan
perhitungan dan menggunakan peta kinerja multidimensi (look-up table)
untuk menemukan kombinasi air, udara dan bahan bakar yang harus
digunakan untuk mencapai kinerja mesin yang diminta.
54 kedipan
54 kedipan ini mendeteksi bahwa Bank Angle Sensor pada motor anda
bermasalah. Bank Angle Sensor tugasnya memberikan sensor posisi motor
ketika terjadi kecelakaan. Jika motor terjatuh, secara otomatis
memutuskan kerja PGM-FI maka mesin motor akan mati.
Jika Bank Angle Sensor ini bermasalah maka mesin motor anda tidak
akan hidup. Karena injector, fuel pump dan ignition coil dimatikan oleh
sensor tersebut.
Perlu diperhatikan bahwa semua sepeda motor Honda tidak memiliki
semua sensor yang ditempelkan pada sepeda motor. Tapi semua sepeda motor
Honda yang mengadopsi injeksi memiliki MIL yang terdapat pada cluster
meter. Dan MIL tersebut akan memberikan sinyal yang kedipannya sama
dengan semua motor Honda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar